Kontroversi Film The Little Mermaid 2023 – Sejak awal dirilisnya trailer film The Little Mermaid 2023 yang menjadi live action, banyak penggemar Disney yang nampaknya tidak menyukai film tersebut.

Film The Little Mermaid 2023 mendapatkan banyak sindiran keras dari para penggemar Disney di trailernya yang dikeluarkan pada acara Academy Awards ke 95 pada hari Minggu, 12 Maret lalu yang menyusul teasernya yang dirilis pada tahun lalu.

Ini bisa mengakibatkan rilisnya film The Little Mermaid 2023 yang akan tayang pada 26 Mei ini disambut dengan kurang bagus.

Bagaimana tidak, trailer pertamanya yang dirilis pada tanggal 10 September 2022 mendapatkan lebih dari 3,5 juta dislikes, sedangkan trailer barunya mencapai 428 ribu dislikes sampai tanggal 17 Maret 2023.

Terdapat 3 kontroversi yang menyebabkan trailer film The Little Mermaid 2023 mendapatkan kebencian yang begitu hebat dari para penonton disney ini.

3 Kontroversi The Little Mermaid 2023 Hingga Banyak Yang Dislike

1. Ariel Berkulit Hitam

Ariel The Little Mermaid 2023

Ariel The Little Mermaid Tiba-Tiba Berganti Ras

Bukan bermasuk rasis dan merendahkan orang kulit hitam, tetapi banyak penonton setia Disney yang kaget dengan pemeran Ariel yaitu Halle Bailey. Bagaimana tidak, banyak penggemar yang menantikan Ariel sesuai dengan animasinya yaitu berkulit putih.

2. Masa Kecil Yang Dirusak

The Little Mermaid 1989

Ariel The Little Mermaid 1989 Bersama Teman-Temannya

Film The Little Mermaid pertama kali keluar pada tahun 1989 dan banyak penggemar Disney tumbuh bersama menikmati film tersebut dari kecil.

Melihat karakter kesayangan berubah menjadi berbeda dari sebelumnya adalah hal yang sulit diterima, itu bagaikan melihat karakter Spongebob yang awalnya berwarna kuning tiba-tiba berubah menjadi biru atau merah.

Kalau dilihat dari banyak film Disney yang dibuat live action nya, The Little Mermaid menjadi yang paling merubah hal besar.

3. CGI Kurang Bagus

CGI Buruk The Little Mermaid

Polesan CGI The Little Mermaid 2023 Yang Kurang Apik

CGI yang diberikan di film ini nampak ditaruh begitu saja dan terlihat mentah. Kualitas yang diberikan kali ini nampak sangat berkurang daripada film adaptasi live action dari Disney sebelum-sebelumnya.

Sepertinya Disney tahu kalau film ini bakal kurang laku, jadi mereka memangkas pengeluaran. Yaitu dengan banyaknya animator CGI dari Disney yang dibayar sangat murah dan tak sebanding dengan pekerjaan yang harus dipegang. Akibatnya membuat kualitas CGI menurun karena para karyawan tak peduli dengan hasil CGI yang kurang bagus itu.

Komentar Rasis Membanjiri Trailer Film The Little Mermaid di Youtube

Trailer The Little Mermaid Mendapatkan 1 Juta Dislike di Youtube

Trailer The Little Mermaid Mendapatkan 1 Juta Dislike di Youtube

Trailer teaser film The Little Mermaid yang dirilis Disney di kanal Youtube-nya dibanjiri komentar rasis. Hal ini tak lepas dari keputusan Disney yang memilih Halle Bailey, aktris kulit hitam, untuk memainkan peran ikonik Ariel di film live action tersebut.

Beberapa komentar yang mengkritik telah menyuarakan keprihatinan yang masuk akal seperti kurangnya pencahayaan dan warna vibrant. Namun, banyak juga warganet yang menyerang penampilan Bailey dan meremehkan konsep putri duyung yaitu dengan berkulit gelap dengan menggunakan bahasa rasis.

Selain komentar-komentar negatif dan rasis, trailer The Little Mermaid diperkirakan mendapat lebih dari 1,5 juta dislike. Ini merujuk pada perkiraan Chrome Return Youtube Dislike, lantaran hingga kini Disney menyembunyikan jumlah dislike untuk video tersebut.

Itulah sederet kontroversi yang menjadi alasan kenapa banyak fans Disney yang tidak menyukai film live action terbaru The Little Mermaid. Apakah kalian tetap ingin menontonnya?